Gambaran Bahtera Nuh di ambil dari udara pada Gunung Agri atau Gunung Ararat, di Turki Timur. Live Magazine, Sept.5, 1960
Disini tao akan menceritakan pasal Kajian yang dilakukan oleh team ini terhadap bahtera Nabi Nuh
Menurut kumpulan penyelidik tersebut, specimen yang mereka ambil memiliki usia karbon 4.800 tahun, dan agak tepat dengan timeline yang telah digambarkan dalam sejarah.
"Kami belum yakin 100 peratus bahwa ini benar bahtera Nuh, tapi keyakinan kami sudah 99 peratus," kata salah satu anggota team yang bertugas membuat pengambaran dokumentari, Yeung Wing, seperti dimuat dari halaman berita Turki, National Turk, 27 April 2010.
Menurut sejarah sekitar 4.800 tahun yang lalu, banjir besar berlaku di Bumi. dan menenggelamkan hampir separuh daratan dimuka bumi. Sebelum bencana mahadahsyat tersebut terjadi, Nabi Nuh nabi tiga agama, Islam, Kristian, dan Yahudi, telah diberi wahyu untuk membuat sebuah kapal besar demi menyelamatkan umat manusia dan makhluk Bumi lainnya.
Untuk membuktikan kebenaran cerita tersebut, sekumpulan pengkaji dari China dan Turki yang tergabung dalam 'Noah's Ark Ministries International' selama bertahun-tahun mencari sisa-sisa bahtera legenda tersebut. Jika apa yang diperkatakan mereka benar, para peneliti Evangelis itu telah menemukan perahu paling terkenal dalam sejarah.
Kalau korang nak tau Penelitian ini sebenarnya telah dilakukan sejak tahun 1949, dan pernah diperkatakan oleh Prof. Ron Wyatt bahwa Ia bersama kumpulan arkeologinya telah menemukan lokasinya dan melakukan penggalian pada tahun 1977.
RonWyatt , 1933-1999, di museum Gatlinburg Tennessee c. 1995 1995
September 1960
September 1960
Ron Wyatt berusia 27 tahun ketika itu, bersama-sama dengan beribu-ribu orang lain, membaca rencana berikut dalam Majalah Life tentang pembentukan aneh berbentuk Kapal pada ketinggian kira-kira 6350 kaki, di pergunungan Ararat. Tidak di atas Gunung Ararat, tetapi di kaki gunung Ararat kira-kira 12 kilometer dari puncak Gunung. Ararat.
Berikut ini awal penemuan oleh penelitian team antropologi yang dipimpin oleh Prof. Ron Wyatt.
1. Awal Penemuan
Pemotretan awal oleh Angkatan Udara AS di tahun 1949 tentang adanya benda aneh di atas Gunung Ararat-Turki, dengan ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter)
Kemudian, awal tahun 1960, berita dalam Life Magazine: Pesawat Tentera Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal di puncak gunung Ararat yang panjangnya 500 kaki (150 meter) yang dijangka perahu Nabi Nuh (The Noah’s Ark)
2. Gambar-gambar yang diambil pada tahun 1999-2000
Sesi pemotretan oleh Penerbangan AS IKONOS tahun 1999-2000 tentang jangkaan adanya kapal di Gunung Ararat yang tertutup salji.
3. Peta Lokasi Perahu Nabi Nuh
4. Kapal Nabi Nuh di atas Gunung Ararat.
5. Tapak Kapal Nabi Nuh sebelum dibersihkan
6. Pengukuran di Atas Tapak Bekas Kapal Nabi Nuh
8.Gambaran suasana Kejadian
Dimana dalam tahun 1300 BC (Sebelum Masihi) terjadinya banjir yang besar. Lihat perbandingan ukuran Kapal Nabi Nuh dengan Pesawat Modern Jumbo 747.
Penelitian ini yang kemudian dilanjutkan oleh kelompok peneliti dari China dan Turki untuk membuktikan bahwa tapak tersebut memang merupakan sebuah kapal yang telah menjadi legenda dan adalah benar-benar berada di atas Gunung Ararat seperti yang telah dikatakan oleh Ron Wyatt sebelumnya.
Kumpulan yang beranggotakan 15 orang dari Hong Kong dan Turki hadir dalam konferens yang diadakan pada 26 April 2010 yang lalu.
Kepada media yang hadir sewaktu itu, mereka juga mempamerkan specimen fosil kapal yang dikatakan Kapal Nuh, seperti tali, paku, dan pecahan kayu.
Seperti yang dijelaskan para penyelidik, tali dan paku diduga digunakan untuk menyatukan kayu-kayu hingga menjadi kapal. Tali juga digunakan untuk mengikat haiwan-haiwan yang diselamatkan dari banjir besar , begitu juga dengan potongan kayu yang dibuat bersekat untuk menjaga kawanan haiwan-haiwan.
Penemuan besar ini jadi pelengkap untuk mendorong pemerintah Turki mendaftarkan tapak ini ke UNESCO agar lembaga PBB itu ikut menjaga kelestarian Kapal Nuh.
Cuaca yang sangat sejuk pada ketinggian 4.000 meter itu diyakini oleh para penyelidik dapat menjaga keadaan Kapal Nuh selama ribuan tahun.
Jika apa yang mereka temukan itu adalah benar sebuah bahtera yang pernah menjadi legenda dalam sejarah manusia, bukankah hal ini telah membuktikan kepada kita manusia bahwa pada zaman dahulu pernah terjadi bencana air banjir mahadasyhat yang menenggelamkan seisi bumi...?
Tanpa Nabi Nuh yang menyelamatkan haiwan-haiwan tersebut korang rasa masih adakah haiwan sampai sekarang yang kita masih dapat lihat pada masa ini.
Sumber: fox, sun,wyattmuseum.com
kredit: http://taotauajer.blogspot.com/
Assalamualaikum...
ReplyDeletePada hikmat saya, jika tanpa Nabi Noh A.S menyelamatkan haiwan2 berkenaan, di zaman kita masih lagi terdapat haiwan tetapi tidaklah sama seperti mana yang ada pada zaman kita ini atau seperti mana jenis2 haiwan yg telah baginda selamatkan. Ini kerana masih ada lagi haiwan yang mampu hidup di dalam lautan dalam serta mikro-organisma aktif pada tiap bahagian dunia. Lagipun masih ada lagi daratan yang belum ditenggelami banjir besar itu....
Malah hingga kini masih ada haiwan yang dipercayai telah habis tahap evolusinya dan juga masih belum sempurna perubahan genetik yang haiwan berkenaan warisi dari nenek moyang haiwan zaman dahulu kala...
Tiap kejadian ada hikmahnya.. Allah SWT telah menciptakan tiap kejadian besar dalam sejarah manusia untuk dijadikan tauladan dan pengajian ilmu pada manusia zaman kini...
Telah hapus semua daratan apabila dihantar burung utk cari.
DeleteMacam mana pon rupa kapal nabi nuh, itu tidak jadi masalah, apa yang apa pengajaran yang kita dapat tentang apa yang berlaku pada kaum nabi nuh itu,
ReplyDeleteSamada kapal itu masih ujud atau tidak sepatutnya tidak menjadi satu persoalan kepada umat Islam kerana umat islam hanya perlu yakin setiap apa yang tercatat dalam Al-Quran dan Hadis. Jelas dalam Al-Quran menceritakan kisah Nabi Nuh dan kita perlu beriman dengannya
ReplyDeleteAllah huakbar, Allah huakbar , allah huakbar
ReplyDelete